PASURUAN (dialogmasa.com) – Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Cabang Pasuruan mengadakan diskusi bersama calon Bupati Pasuruan, Gus Mujib, sekaligus mendeklarasikan dukungan kepadanya untuk Pilkada 2024. Acara ini berlangsung di Lembah Pandawa Pandaan, Sabtu (8/6/2024).
Dalam diskusi tersebut, Gus Mujib menyampaikan pandangannya tentang bonsai. “Bonsai adalah keterampilan yang seksi menurut saya, karena yang datang bukan orang biasa, tapi mereka yang mampu berfikir untuk memberdayakan diri,” katanya.
Ia menambahkan bahwa para penggemar bonsai yang hadir memiliki potensi besar sebagai calon pengusaha bonsai di Indonesia.
“Seorang pemimpin harus mampu membaca potensi yang ada. Hidup butuh skill, pendidikan tidak hanya tentang transfer knowledge tapi juga tentang pengembangan skill dan attitude,” ujar Gus Mujib.
Ia juga menyatakan keinginannya untuk mengetahui potensi, peluang, dan tantangan yang dihadapi para penggemar bonsai guna merumuskan terobosan dan solusi untuk mengembangkan potensi mereka.
Dalam sesi tanya jawab, perwakilan penggemar bonsai dari Purwosari mengusulkan adanya program bonsai yang berkolaborasi dengan Pemda Pasuruan melalui Dinas Lingkungan Hidup.
“Pemda perlu menyediakan fasilitas yang dibutuhkan PPBI. Setiap tahun kami mengadakan event yang kami harap Pemda dapat membantu memfasilitasi dan mendukung kegiatan kami,” ujar perwakilan tersebut.
Mereka juga mengusulkan agar bonsai dimasukkan dalam agenda pariwisata daerah untuk menambah potensi pemasukan bagi para penggemar bonsai.
Perwakilan Purwosari lainnya menyoroti fakta bahwa aktivitas bonsai yang identik dengan gali menggali. “Dulu ada wacana penghijauan dan reboisasi tapi belum terealisasi.
Karena kita di sini punya Gus Mujib, barangkali bisa dibantu untuk dicarikan CSR untuk penghijauan,” ujarnya.
Perwakilan dari Sukorejo juga menyampaikan harapan agar mereka dilibatkan dalam event-event yang diadakan oleh pemerintah.
Menanggapi aspirasi tersebut, Gus Mujib berjanji akan memperhatikan kepentingan penggemar bonsai jika terpilih menjadi Bupati Pasuruan.
“Kalau sudah menjadi Bupati Pasuruan, wajib menjawab aspirasi penggemar bonsai di Pasuruan,” tegasnya.
Gus Mujib menambahkan bahwa seorang pemimpin harus bisa turun langsung kepada masyarakat, bukan hanya duduk di belakang meja.
Terkait dengan isu penghijauan dan reboisasi alam, Gus Mujib menyatakan pentingnya sinergi dengan program-program di Dinas Lingkungan Hidup untuk penghijauan dan reboisasi.
“Tentang terlibat dalam event Pemda tentu harus kita akomodir,” tutupnya. (Ali/WJ)