SURABAYA (dialogmasa.com) – Peringatan Hari Al-Quds Internasional 2025 akan digelar pada Jumat, 28 Maret 2025, bertepatan dengan Jumat terakhir di bulan Ramadan. Sebagai bagian dari aksi global, masyarakat di Surabaya akan menggelar aksi damai untuk menunjukkan solidaritas terhadap rakyat Palestina dan menolak pendudukan Israel.
Koordinator lapangan aksi dari Komite Umat Islam Anti Amerika dan Israel (KUMAIL), Muhammad Husen, mengajak masyarakat untuk turut serta dalam aksi ini dengan membawa pesan perdamaian.
“Kami mengajak masyarakat hadir dan membawa pesan damai. Aksi ini bukan sekadar simbolis, tetapi wujud nyata dari komitmen moral dan kemanusiaan dalam menolak penjajahan dan ketidakadilan terhadap rakyat Palestina,” ujarnya kepada Dialog Masa, Sabtu (22/3).
Lebih lanjut, Husen menegaskan bahwa aksi ini bersifat damai dan terbuka untuk semua kalangan. “Kami ingin menunjukkan bahwa solidaritas terhadap Palestina bukan hanya momen musiman, melainkan komitmen jangka panjang yang harus terus diperjuangkan,” tambahnya.

Hari Al-Quds Internasional pertama kali ditetapkan oleh Pemimpin Revolusi Iran, Ruhollah Khomeini, pada 1979 sebagai bentuk perlawanan terhadap pendudukan Israel di Yerusalem Timur. Peringatan ini kini diperingati di berbagai negara dalam bentuk aksi damai, penyampaian pendapat di depan publik, teater, hingga long march.
Aksi di Surabaya diharapkan dapat menjadi ajang bagi masyarakat untuk menyuarakan solidaritas terhadap Palestina dan memperkuat kesadaran akan pentingnya keadilan dan kemanusiaan. (AL/WD)