SEMARANG (dialogmasa.com)– Mahasiswi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang yang diduga bunuh diri di kamar kosnya yang terletak di Bulusan Selatan VII, Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang pada Rabu, 11/10, mulai menemukan titik terang.
Kapolsek Tembalang, Kompol Wahdah Maulidiawati, mengatakan bahwa EN diduga bunuh diri lantaran persoalan keuangan.
“Kemungkinan masalah keuangan. Berdasarkan keterangan dari pacarnya juga masalah pinjol. Dicek hp (korban) dan keterangan dari pacarnya,” kata Wahdah seperti dilansir dari Radar Semarang, Kamis, 12/10.
Di antara bukti yang ada, ialah lembaran-lembaran curahan hati EN yang berada di sekitar titik EN ditemukan tewas.
Selain itu, EN juga disebut-sebut bermasalah dengan tempatnya bekerja. Kata Wahdah, EN diketahui pernah membawa kabur uang tempatnya bekerja.
“Saya juga mengarahkannya kesana. Dia juga menghilangkan uang di tempat kerjanya. Jadi, masalah di pekerjaannya juga ada. Di Pinjol juga ada. Mungkin terlalu banyak pikiran,” jelasnya.
Pihak kepolisian masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk melakukan otopsi terhadap jenazah korban. Namun keluarga menolak dan memilih membawa jasad EN pulang.
Jurnalis: Al
Editor: WJ
