PASURUAN (dialogmasa.com) – Budayawan duduk bersama pemerintah kabupaten dalam acara sarasehan budaya Monteng di ICC Hotel Pandaan, Selasa kemarin, 16/01/24.
Sarasehan ini dihadiri oleh para seniman, budayawan Ki Bagong Sabdo Sinukarto, beserta budayawan lainnya, pejabat dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Bank Jatim perwakilan Pasuruan, Asisten 1 Diano Vela Fery, dan PJ Bupati Pasuruan Andriyanto melalui video call.
Sarasehan yang dibuka oleh Asisten 1, Diano Vella Fery, membicarakan harapan para budayawan Kabupaten Pasuruan yang ingin mengangkat Pak Sakera menjadi Pahlawan dan Monteng sebagai senjata khas Kabupaten Pasuruan.
Harapan itu menemukan titik terang, terlihat dari respon positif Pemkab Pasuruan yang akan segera mengeksekusi pembangunan Monumen Monteng di perbatasan luar Kabupaten Pasuruan.
Dalam sambutan singkatnya, Andriyanto berharap penggarapan Monumen Monteng segera dilaksanakan agar Pasuruan memiliki ikon yang berbasis budaya.
“Segera laksanakan, GPL (gak pake lama),” pintanya singkat.
Sementara itu, Diano berharap semua komponen masyarakat bersinergi agar hal positif semacam ini dan lainnya bisa terwujud dengan cepat dan sesuai harapan.
“Perlu sinergitas antar komponen masyarakat dalam mewujudkan semua ini, termasuk ikon lain yang perlu diakomodir, tahap pertama kita prioritaskan Monteng dulu,” ujar Diano, pria bergelar Bapak Matoa ini.
Di tempat yang sama, Ki Bagong Sabdo Sinukarto, budayawan yang getol mengangkat Monteng dan Pak Sakera, merasa bangga dengan respon cepat dari PJ. Bupati untuk segera membangun Monumen Monteng, setelah lebih dari 10 tahun mencitrakan Monteng dengan berbagai cara.
Baca Juga: 464 Pegawai Negeri di Kabupaten Pasuruan Pensiun Tahun 2024
“Alhamdulillah, jerih payah teman-teman sudah mulai membuahkan hasil positif,” ujar mantan Ketua Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan (DK3P) yang sekarang didapuk jadi Ketua Forum Pamong Kebudayaan (FPK) Jatim.
Direncanakan Monumen Monteng akan dibuat di beberapa titik gapura perbatasan antara Pasuruan dengan Malang, Probolinggo, Mojokerto, dan Sidoarjo.
Jurnalis: Ali
Editor: Wd
