ARTIKEL (dialogmasa.com) – Akhir-akhir ini terjadi masalah sosial yang cukup serius seperti pembunuhan dan bunuh diri akibat masalah hutang dan keuangan. Maka menjadi penting bagi semua orang untuk memiliki wawasan dalam mengatur uang dan mengambil pinjaman / hutang.
Artikel ini membahas langkah-langkah penting dalam mengelola hutang dan keuangan pribadi dengan bijak. Dengan menjalankan prinsip-prinsip ini, Anda dapat menghindari kesulitan keuangan dan melindungi diri dari potensi keterpurukan ekonomi.
Berikut poin-poin keuangan yang perlu di fahami terutama bagi yang hendak mengambil pinjaman.
1. Batasi Cicilan Hutang
Mengelola hutang adalah kunci utama dalam keuangan pribadi. Pastikan jumlah cicilan hutang Anda tidak melebihi 30% dari rata-rata penghasilan bulanan Anda. Ini akan membantu Anda menjaga keseimbangan antara pengeluaran dan pendapatan.
2. Perbaiki Gaya Hidup Anda
Menurunkan keinginan yang tidak perlu dapat membantu menghemat uang. Membuat pilihan bijak dalam gaya hidup Anda akan membantu Anda memiliki lebih banyak sumber daya untuk mengelola hutang.
3. Kendalikan Pengeluaran Anda
Tetapkan batas harian untuk pengeluaran Anda dan usahakan untuk tidak melampaui batas ini. Disiplin dalam pengeluaran akan membantu Anda menghemat uang.
4. Tingkatkan Pemasukan
Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk meningkatkan pemasukan Anda. Ini bisa melalui pekerjaan sampingan, investasi, atau peningkatan keterampilan.
5. Hindari Hutang Baru
Selama Anda masih memiliki hutang yang belum lunas, hindarilah mengambil hutang baru. Fokuslah pada melunasi hutang yang ada terlebih dahulu.
6. Cari Suku Bunga Terendah
Jika Anda perlu mengambil pinjaman, cari yang memiliki suku bunga terendah. Suku bunga yang lebih rendah akan membantu Anda membayar lebih sedikit bunga selama masa pinjaman.
Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, Anda dapat mencapai stabilitas keuangan dan mencegah kesulitan ekonomi yang mungkin terjadi. Skill mengelola uang adalah kunci untuk menjaga kesejahteraan Anda dan mencegah dampak serius pada kesehatan mental dan fisik.
(Mas Ali)