Profil Iqbal Aris Maulana, Peserta Lomba Tahfidz Internasional di Yordania Asal Pasuruan

admin
3 Min Read

Profil Iqbal Aris Maulana, Peserta Lomba Tahfidz Internasional di Yordania Asal Pasuruan

admin
3 Min Read

PASURUAN (dialogmasa.com) – Iqbal Aris Maulana, seorang remaja berbakat asal Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, menjadi perwakilan Indonesia dalam event MTQ Internasional di Yordania.

Dilansir dari nu.or.id, Iqbal lahir di Pasuruan pada 23 September 2003 dan merupakan anak kedua dari pasangan Husaini dan Mutrofin.

Kisah perjalanan Iqbal dalam menghafal Al-Qur’an dimulai sejak ia masih duduk di kelas 4 SDN Gresikan, Gondang Wetan, Pasuruan.

Baca Juga: Khotmul Quran malam 21 Ramadan, Gus Amak Berpesan Agar Memaksimalkan Kedekatan Pada Al-Qur’an

Meski tidak mengikuti pendidikan di pesantren, Iqbal menunjukkan ketekunan yang luar biasa dalam belajar menghafal Al-Qur’an, dipengaruhi oleh orang tua yang memiliki TPQ di lingkungan mereka.

Setelah lulus dari SD, Iqbal melanjutkan pendidikannya di MTs. Darul Mafatihil Ulum, Kecamatan Podokaton.

Selama masa ini, Iqbal juga sempat mondok di Pondok Pesantren Annajah di bawah asuhan Nyai Hj Luluk ‘Illiyah. Meskipun tidak lama di pondok, semangatnya dalam menghafal Al-Qur’an tidak pernah pudar.

Meskipun terpaksa harus berhenti mondok karena keterbatasan jadwal dan komitmen lainnya, Iqbal tetap gigih dalam menjalani kegiatan menghafal Al-Qur’an.

Seiring dengan ketekunan dalam menghafal Al-Qur’an, menjelang selesainya pendidikan di MTs Darul Mafatihil Ulum, Iqbal telah berhasil menghafal seluruh Al-Qur’an 30 juz.

Setelah itu, ia melanjutkan pendidikannya ke Madrasah Aliyah (MA) Darul Mafatihil Ulum. Meskipun tidak lagi mondok, Iqbal tetap tinggal bersama orang tuanya di Desa Brambang Barat, Kecamatan Gondang Wetan.

Keputusan untuk tidak mondok tidak mengurangi semangat dan dedikasi Iqbal dalam menjalankan kewajiban agamanya. Ia tetap menjaga kualitas hafalannya dan terus berusaha untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalannya terhadap Al-Qur’an.

Dengan perjalanan pendidikan dan ketekunan yang dimilikinya, Iqbal menjadi contoh bagi banyak orang tentang pentingnya konsistensi, tekad, dan ketekunan dalam meraih prestasi, terutama dalam hal ibadah dan pengembangan diri.

Kini, kegigihan dan ketekunan Iqbal membuahkan hasil dengan menjadi wakil Indonesia dalam lomba Tahfidz 30 Juz di acara MTQ Internasional di Yordania.

Prestasi ini tidak hanya mengangkat nama Indonesia di tingkat internasional, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk mengejar impian mereka dengan tekad dan ketekunan.

Jurnalis: Lio

Editor: WJ

 

1 Comment
×

 

Hallo Saya Admin Dialogmasa !

Jika Ada Saran, Kritikan maupun Keluhan yuk jangan Sungkan Untuk Chat Kami Lewat Pesan Pengaduan Dibawah ini Ya 

×